Saturday 5 January 2013

Sekitar Anda Nyaman ? (Around You Comfortable ?)

Terkadang luapan rasa senang dan gembira menjadi sesuatu yang sulit untuk dikontrol. Tak seperti sebuah air conditioning dimana sedingin-dinginnya masih mempunyai batas temperatur yang diperbolehkan dan juga posisinya selalu tetap pada sebuah tempat yang fix. Bisakah kita berlaku seperti itu...semua berada pada tempatnya dan dibawah kontrol...

Jawabannya adalah iya dan tidak. Iya, berarti ada sebagian yang pada suatu saat berada pada kondisi tenang. Tidak, berarti ada sebagian orang yang saat itu berada pada sebuah kondisi emosional yang labil...baik karena luapan rasa senang ataupun sedih. Yang menjadi permasalahan adalah jika dua kondisi ini bercampur menjadi satu dalam waktu dan tempat yang sama, maka ada satu pihak yang tidak merasa nyaman.

Area publik merupakan tempat yang gaduh penuh dengan segala macam tujuan, rencana, kondisi emosi yang berputar di pikiran dan perasaan orang-orang yang berada di tempat tersebut.

Seperti halnya beberapa kali kejadian yang saya temukan saat menonton di bioskop XXI. Saat sang sutradara sudah berhasil membawa emosi para penonton (terlebih saat film Ainun Habibie) di tengah-tengah tempat duduk penonton ada anak-anak yang  tertawa, menangis dan di depan layar ada anak-anak yang berlari-lari sambil main pedang-pedangan. Hufhht...dan suara orang tua nyaring terdengar memarahi anak-anaknya...Orang yang duduk di samping saya juga ikutan menggerutu kecewa. Pelajaran apa yang bisa kita dapatkan dari kasus di atas ?

Contoh kasus di atas sudah cukup untuk membawa kita pada sebuah kesimpulan  bahwa kita harus bisa menjaga zona nyaman orang lain terlebih di tempat umum.

Mari teman-teman, kita menyadari bahwa orang lain juga butuh kenyamanan..

Around You Comfortable ? (English Version)

Sometimes a burst of pleasure and joy to be something that is difficult to control. Unlike a cold-air conditioning which still has a cold temperature limit allowed and also position always remained in a fixed place. Can we act like that ... all is in place and under control ...

The answer is yes and no. Yes, there is some of that at one time were in calm conditions. No, there are some people who at that time was in a fragile emotional condition ... either because flood of happy or sad. The problem is if two conditions are mixed together in the same time and place, then there is one party that does not feel comfortable.

Public areas are a noisy place filled with all sorts of goals, plans, emotions are spinning in the thoughts and feelings of people who are in that place.


As well as several events that I found while watching at the cinema XXI. When the director has managed to bring the emotions of the audience (especially when the film Ainun Habibie) in the middle of the stands there were children laughing, crying and in front of the screen there are children running around while playing sword-merchants. Hufhht ... and the voice sounded tinny parents scold their children ... The person sitting next to me also follow grumbling disappointed. What lesson can we get from the above case?

Examples of the above cases is enough to bring us to the conclusion that we should be able to maintain the comfort zone of others especially in public places.

Let friends, we realized that others also need comfort ..
 

19 comments:

  1. Perilaku manusia di jalan raya juga sering membuat orang lain tak nyaman. Mereka meliuk-liuk, belok sana-sini tanpa memikirka bahaya. Demikian pula mereka yang asyik merokok padahal ada larangan merokok di ruangan ber ac.

    Terima kasih artikelnya yang informatif.

    Salam hangat dari Surabaya

    ReplyDelete
    Replies
    1. Makasih Pak Dhe... juga sering ditemuin saat boncengan motor dengan membawa anak kecil yang diapit diantara ibu dan bapaknya...posisi anak yg dibedirikan...membuat orang yg melihat merinding ... kapan mereka sadar pentingnya keselamatan bersama...

      Delete
  2. iya penting banget itu mbak :D

    ReplyDelete
  3. iya.. kita memeng suka risih kan kalau sedang asyiknya kita terhadap suatu hal trus ada yang mengganggu.

    ReplyDelete
  4. jadi kesimpulannya kita harus bisa menghargai orang lain. Dengan itu orang lainpun akan menghargai kita

    ReplyDelete
  5. Mari kita rajin membaca,karena dengan rajin membaca akan dapat menambah wawasan.Sehingga suatu hal yang sebelumnya tidak tau pun akan menjdai tau.

    ReplyDelete
  6. Semangat pagiii...
    masih suasana tahun baru ni, terompetnya udah pada di musiumkan apa masih di tiup tiup ni :D
    o ya gan terimakasih untuk informasi ini, info yang sangat luar biasa. lumayan ni buat tambah-tambah knowledge.. Always be succes for u gan.. ini sih bukan hanya nice info tapi be better info.. to markotop fah infonya

    ReplyDelete
  7. infonya menarik..
    selamat pagi dan met beraktivitas...

    ReplyDelete
  8. makasih gan untuk saling berbagi infonya...

    ReplyDelete
  9. Semangat pagiii...
    masih suasana tahun baru ni, terompetnya udah pada di musiumkan apa masih di tiup tiup ni :D
    o ya gan terimakasih untuk informasi ini, info yang sangat luar biasa. lumayan ni buat tambah-tambah knowledge.. Always be succes for u gan.. ini sih bukan hanya nice info tapi be better info.. to markotop fah infonya

    ReplyDelete
  10. kunjungan pagi gan , mkasih atas info nya

    ReplyDelete
  11. h untuk informasi ini, info yang sangat luar biasa. lumayan ni buat tambah-tambah knowledge.. Always be succes for u gan.. ini sih bukan hanya nice info tapi be better info.. to markotop fah inf

    ReplyDelete